@article{Puspitasari_2019, title={Gambaran Perkembangan Motorik Halus Anak Pada Usia 3-5 Tahun Di Posyandu 1 Kelurahan Botoran, Kecamatan Tulungagung Kabupaten Tulungagung}, volume={8}, url={https://akbid-dharmahusada-kediri.e-journal.id/JKDH/article/view/130}, DOI={10.35890/jkdh.v8i2.130}, abstractNote={<p><strong>Perkembangan motorik adalah </strong>proses tumbuh kembang kemampuan gerak seorang anak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran perkembanagan motorik halus pada anak usia 3-5 tahun. Desain penelitian ini menggunakan desain deskriptif dengan pendekatan <em>Croos&nbsp; Sectional</em>.. Populasi dalam penelitian ini adalah anak usia 3-5 tahun, pengambilan sampel menggunakan teknik&nbsp; <em>total sampling</em>. sehingga didapatkan sampel sebanyak 30 responden. Instrument pada penelitian ini berupa lembar observasi (DDST II) untuk perkembangan motorik halus. Data yang diperoleh diolah dengan <em>editing, coding, scoring, tabulating</em>, kemudian diprosentasikan<em>.</em> Hasil penelitian yang didapatkan dari 30 responden perkembangan motorik halus pada anak usia 3-5 tahun dengan perkembangan normal sebanyak 20 responden (66,67%), perkembangan dengan hasil meragukan sebanyak 6 responden (20%),sedangkan anak dengan perkembangan abnormal sebanyak 4 responden (13,33%). Bedasarkan penelitian ini disimpulkan bahwa perkembangan motorik halus anak usia 3-5 tahun dengan perkembangan normal sebanyak 20 responden (66,67%). Meskipun demikian masih ada sebagian kecil anak yang perkembangannya abnormal.&nbsp; Oleh karena itu, petugas kesehatan khususnya bidan berperan penting dalam pemantauan perkembangan motorik halus anak dan juga&nbsp; memberikan penyuluhan kepada orangtua khususnya ibu tentang perkembangan motorik halus dan bagaimana cara stimulasi perkembangan motorik halus sesuai usia anak.</p&gt;}, number={2}, journal={JURNAL KEBIDANAN}, author={Puspitasari, Betristasia}, year={2019}, month={Oct.}, pages={110-115} }