FAKTOR - FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE PADA BALITA

  • Priska Selni Mayela Selni universitas nasional
DOI: https://doi.org/10.35890/jkdh.v9i2.161 Abstract Views: 4164 | PDF Downloads: 3164

Downloads

Download data is not yet available.
  
Keywords: Riwayat DBD, Pengetahuan, Tindakan PSN, Faktor Lingkungan

Abstract

ABSTRAK

Latar Belakang: Pada tahun 2018 periode Januari sampai dengan Juni yang resikonya tinggi untuk tertular DBD di provinsi Bali merupakan kota Denpasar yaitu kecamatan Denpasar Barat dengan IR = 14,51 per 100.000 Penduduk (dengan total kasus 34 orang). Dugaan penyebaran virus DBD secara cepat dari daerah ke daerah lainya karena berdekatan, sehingga memungkinkan kedekatan daerah dapat mempengaruhi penyebaran kasus DBD.

Tujuan: Untuk mengetahui faktor–faktor yang berhubungan dengan kejadian demam berdarah dengue pada balita di wilayah kerja Puskesmas I Denpasar Barat tahun 2019.

Metodologi: Desain penelitian yang digunakan adalah metode analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 50 responden. Instrument penelitian menggunakan kuesioner. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat dan bivariat dengan uji Chi-Squere.

Hasil Penelitian: Dari 50 responden terdapat riwayat kejadian DBD pada balita 64%, pengetahuan 40%, tindakan PSN 40%, faktor lingkungan 32% di wilayah kerja Puskesmas I Denpasar Barat tahun 2019. Hasil uji chi square terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan (p value 0,000, OR=11,270), pemberantasan sarang nyamuk (p value 0,000, OR=4,419) dan faktor lingkungan (p value 0,007, OR=3,943).

Simpulan dan Saran: Variabel yang berhubungan dengan kejadian demam berdarah pada balita adalah pengetahuan. Disarankan untuk tenaga kesehatan setempat dapat lebih sering melakukan penyuluhan dengan melibatkan tokoh masyarakat untuk membantu meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang DBD.

 

References

REFERENSI
Anwar A, Rahmat A. (2015). Hubungan Kondisi Lingkungan Fisik dan Tindakan PSN Masyarakat Dengan Container Index Jentik Ae. aegypti di Wilayah Buffer Bandara Temindung Samarinda. Higiene. 1 (2), 116-122.

Carolin, B. T., Saputri, A. R., & Silawati, V. (2020). Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Status Gizi Balita (12-59 Bulan) Di Puskesmas Sukadiri Kabupaten Tangerang Tahun 2018. Ilmu dan Budaya, 41(66).

Depkes R.I., 2013, Buku Saku Dokter. Demam Berdarah Dengue, Departemen Kesehatan Republik Indonesia Jakarta.

Dinkes Bali, 2017, Profil Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi Bali. ( hal. 5-37). Dinas Kesehatan Provinsi Bali.

Dinkes Denpasar, 2018, Profil Dinas Kesehatan Kota Denpasar, (hal. 90-95). Dinas Kesehatan Kota Denpasar.
Hidayat A. A., (2014), Metode Penelitian Keperawatan Dan Teknis Analisis Data, Jakarta : Salemba Medika.
I.G.N. Jaya Negara, (2018). https://www.nusabali.com/berita/40914/kasus-dbd-di-kota-denpasar. Diakses pada 03 November 2018 pukul 10.36.
Indah Purnamasari, dkk (2017). Analisis Faktor Risiko Kejadian Demam Berdarah Dengue Di Wilayah Kerja Puskesmas Celikah Kabupaten Ogan Komering Ilir, Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 8 (1), 19-27.
Kemenkes R.I., (2011), Modul Pengendalian Demam Berdarah Dengue. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Direktorat Jendral Pemberantasan Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan pemukiman (DITJEN PPM & PL), Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta.
Mustafa Mustafa. (2017). "Detection of Dengue Virus In Aedes sp. Mosquito at Home of DHF Patients in Ternate City", PROMOTIF: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 7(2), 158-162.

Novita, W. (2010). Analisis Hubungan Faktor Lingkungan Dan Praktik Keluarga Dalam Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) Terhadap Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) Di Kota Semarang, (hal. 12-30).

Prasetyani, R.D. (2015). Faktor-faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue. Fakultas Kedokteran Universitas Lampung. Jurnal Majority, 7 (2), 29-38.

Rahayu, Dian K, dkk. (2014). Pemodelan Pengaruh Iklim Terhadap Angka Kejadian Demam Berdarah Dengue Di Surabaya. Surabaya: Fakultas MIPA ITS. Vol. 1. 61-74.

Sembel D., (2009). Eyntomologi Kedokteran, CV Andi Office, Yogyakarta, 432- 433.

Sunyoto, (2013). Metodologi Penelitian Akuntansi. Bandung: PT Refika Aditama Anggota Ikapi.

Setijaningsih, T dan Matiningsih, W. (2014). "The Effect of Parenting Program Towards Knowledge and Attitude of Parents for Giving Fundamental Needs of Children in Early Age", Jurnal Ners dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery), 14(1), 18-23.

WHO, (2012). Demam Berdarah Dengue Diagnosis, Pengobatan, Pencegahan dan Pengendalian Edisi 2. Jakarta.

WHO, (2011). Comprehensive Guidelines for Prevention and Control of Dengue and Dengue Haemorrhagic Fever, P.18-24, Revised and Expanded Edition, India, World Health Organization.
Wati, W, E,. (2010). Beberapa Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) Di Kelurahan Ploso Kecamatan Pacitan Tahun 2010, (hal. 8-28).
Published
2020-10-11
How to Cite
SelniP. S. M. (2020). FAKTOR - FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE PADA BALITA . JURNAL KEBIDANAN, 9(2), 89 - 96. https://doi.org/10.35890/jkdh.v9i2.161