Hubungan Pengetahuan Wanita Pasangan Usia Subur ( PUS )tentang Kanker Serviks dengan Minat Melakukan Deteksi Dini Kanker Serviks
DOI:
https://doi.org/10.35890/jkdh.v10i2.220Keywords:
pengetahuan, minat, kanker serviks, deteksi dini kanker serviks, PUSAbstract
Kanker serviks adalah tumor ganas yang tumbuh di dalam serviks, paling banyak terjadi pada perempuan dan banyak menyebabkan kematian. Deteksi dini kanker serviks dapat meminimalkan angka kejadian kanker serviks. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan wanita pasangan usia subur (PUS) tentang kanker serviks dengan minat melakukan deteksi dini kanker serviks.
Metode penelitian ini menggunakan analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah semua wanita PUS di RT 029 RW 05 Kelurahan Campurejo, Kota Kediri sebanyak 37 responden. Dengan teknik Total Sampling. Variabel independen penelitian adalah pengetahuan wanita PUS tentang kanker serviks dan variabel dependen adalah minat melakukan deteksi dini kanker serviks. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Pengolahan data dengan editing, coding, scoring dan tabulating. Dianalisis menggunakan teknik Spearman Rank.
Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 31 responden (83,7 %) mayoritas mempunyai pengetahuan baik tentang kanker serviks dan minat yang tinggi melakukan deteksi dini kanker serviks sebanyak 28 responden (75,6 %).
Dari uji statistik spearman rank diperoleh hasil Z hitung sebesar 2,38 dengan taraf signifikan 5 % dan Z tabel sebesar 1,96. Jadi Z hitung > Z tabel, sehingga H1 diterima artinya ada hubungan antara pengetahuan wanita PUS tentang kanker serviks dengan minat melakukan deteksi dini kanker serviks.
Dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan dengan minat. Diharapkan tenaga kesehatan meningkatkan pemberian informasi khususnya dalam aplikasi deteksi dini kanker serviks..
Downloads
References
Budiman & Riyanto A. 2014. Kapita Selekta Kuesioner Pengetahuan dan Sikap dalam Penelitian Kesehatan. Jakarta : Salemba Medika
Farid M. 2006. Onkologi dan Ginekologi. Yogyakarta.: YBP-SP
Hidayat, A. Alimul Aziz. 2008. Riset Keperawatan dan Teknik Penulisan Ilmiah. Jakarta : Salemba Medika
Lestadi, Julisar. 2009. Sitologi Pap Smear. Jakarta : EGC
Manuaba, dkk. 2009. Memahami Kesehatan Reproduksi Wanita. Jakarta : EGC
Notoatmodjo, Soekidjo. 2007. Promosi Kesehatan &Ilmu Perilaku. Jakarta :
Rineka Cipta
_. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta
Proverawati A. & Misaroh, S. 2009. Menarche Menstruasi Pertama Penuh Makna. Yogyakarta : Nuha Medika
. 2009. Deteksi Dini Pencegahan Kanker pada Wanita. Jakarta : CV Sagung Seto
Tilong, Adi D. 2012. Bebas dari Ancaman Kanker Serviks. Yogyakarta : Flash Books
Wawan A & Dewi M. 2011. Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Manusia. Yogyakarta : Nuha Medika
Widyastuti, Y., Rahmawati A. & Purnamaningrum, Y. 2011. Kesehatan Reproduksi. Yogyakarta : Fitramaya
BkkbN. 2011. Batasan dan Pengertian MDK [Online] Diakses dari http://aplikasi.bkkbn.go.id/mdk/batasanMDK.aspx. (Diakses pada 12 Maret 2015)
Creasoft. 2010. Konsep Minat [Online] (Update 18 Maret 2010) Diakses dari : http://creasoft.wordpress.com/2010/03/18/konsep-minat/ (Diakses pada 12 Maret 2015)
Dinas kominfo prov. Jatim. 2011. Selama 2014 Jumlah Penderita Kanker Serviks di Jatim Turun [Online] (Update 5 Februari 2015). Diakses dari : http://kominfo.jatimprov.go.id/watch/43437 (Diakses pada 12 Maret 2015)
Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Kemenkes RI, 2014. Press Release Hari Kanker Sedunia Tahun 2014. [Online] (Update 3 Februari 2014) Diakses dari: http://pppl.depkes/go/id/berita?id=1295/press-release-hari-kanker-sedunia-tahun-2014 (Diakses pada 23 Maret 2015).
Kemenkes RI. 2014 : Hilangkan Mitos Tentang Kanker. [Online] (Update 8 Mei 2014). Diakses dari : http://www.depkes.go.id/article/print/20140707000/hilangkan-mitos-tentang-kanker.html. (Diakses pada 23 Maret 2015)