SIKAP ORANG TUA TERHADAP PERILAKU MEROKOK PADA REMAJA (Di RW 03, Desa Kemaduh, Kec. Baron, Kab. Nganjuk)

  • LIA AGUSTIN akademi kebidanan dharma husada
  • Putri Diyanita akademi kebidanan dharma husada
DOI: https://doi.org/10.35890/jkdh.v6i1.45 Abstract Views: 1599 | PDF Downloads: 561

Downloads

Download data is not yet available.
  
Keywords: sikap, orang tua, perilaku merokok, remaja

Abstract

      Masa remaja merupakan masa yang rentan bagi seseorang untuk terlibat dalam perilaku menyimpang seperti merokok. Kebanyakan orang tua tidak mau menegur / menasehati anak sekolah yang kedapatan merokok di tempat-tempat umum, mereka cenderung membiarkannya. Orang tua yang melihat perilaku ini beranggapan bahwa menegur / menasehati mereka itu bukan kewajibannya, melainkan menjadi kewajiban dari keluarga masing-masing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sikap orang tua terhadap perilaku merokok pada remaja.

     Desain pada penelitian ini adalah deskriptif. Populasi penelitian adalah 39 pasang orang tua (ayah dan ibu). Teknik sampling menggunakan total sampling dengan cara mengambil semua populasi menjadi sampel. Variabel dari penelitian ini adalah sikap orang tua terhadap perilaku merokok pada remaja. Pengumpulan data dengan wawancara dan kuesioner yang telah di uji validitas dan reliabilitas, dimana responden tinggal menjawab dan memilih pertanyaan yang sesuai, kemudian ditabulasi dan diberi skor, selanjutnya di analisa diskriptif dengan rumus T. Pengolahan data meliputi editing, coding, scoring, dan tabulating.

     Hasil penelitian dari komponen kognitif menunjukkan bahwa 31 responden (39,74%) bersikap positif dan 47 responden (60,25%) bersikap negatif, dari komponen afektif menunjukkan bahwa 42 responden (53,84%) bersikap positif dan 36 responden (46,15) bersikap negatif, sedangkan dari komponen konatif menunjukkan bahwa 47 responden (60,25%) bersikap positif dan 31 responden (39,74) bersikap negatif.

     Berdasarkan penelitian tersebut sebagian besar orang tua menerima / mendukung perilaku merokok yang dilakukan remaja, orang tua seharusnya berani menasehati dan menegur remaja serta memberikan contoh yang baik pada remaja dengan tidak merokok, sehingga akan mencegah remaja untuk merokok.

 

References

Aditama, Tjandra Y. 2006. Tuberkulosis, Rokok, dan Perempuan. Jakarta : Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Agustiani, Hendri. 2009. Psikologi Perkembangan. 2nd ed. Bandung : Refika Aditama.

Anwar TB. Faktor risiko penyakit jantung koroner. e-USU Repository. 2004:1-15.

Arikunto, S. 2013. Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta.

Aula, Lisa Ellizabeth. 2010. StopSmoking (Sekarang atau Tidak Sama Sekali). Yogyakarta : Garailmu.

Azwar, Syaifudin. 2011. Sikap manusia, Teori dan Pengukurannya.Yogyakarta : Pustaka Belajar.
Budiman & Riyanto, A. 2014. Kapita Selekta Kuesioner: Pengetahuan dan Sikap dalam Penelitian Kesehatan. Jakarta : Salemba Medika.
Hidayat, A.A.A. 2008. Riset Keperawatan dan Teknik Penulisan Ilmiah. 3nd ed. Jakarta : Salemba Medika.
Iswanto. 2010. Pola Hidup Sehat Dalam Keluarga. Jakarta : Sunda Kelapa.
Kountur, R . 2007. Metode Penelitian: Untuk Penulisan Skripsi dan Tesis. Jakarta : PPM.
Kusmiran, E. 2011.Kesehatan Reproduksi Remaja dan Wanita.Jakarta : Salemba Medika.
Mailani, V. 2010. Hubungan Sikap Orang Tua Tentang Merokok Dengan Perilaku Merokok Pada Remaja Putra Di Dusun Bajang Wijirejo Pandak Bantul Yogyakarta. Jurnal STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta.
Notoatmodjo, S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rina Cipta.
Nurihsan A.J & Agustin M. 2011. Dinamika Perkembangan Anak dan Remaja : Tinjauan Prikologi, Pendidikan, dan Bimbingan. Bandung : Refika Aditama.
Nursalam. 2008. Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan: Pedoman Skripsi, Tesis, dan Instrumen Penelitian Keperawatan . Jakarta : Salemba Medika.
Purwaningwulan, 2007, Fenomena Iklan Rokok Sampoerna A Mild Dalam Persfektif Semiotika Komunikasi, Majalah Ilmiah UNIKOM. Bandung.
Putra S.R. 2012. Panduan Riset Keperawatan dan Penulisan Ilmiah. Jogjakarta : D-Medika.
Rosenthal NL dan Kobak R. (2010).Assessing Adolescents’ Attachment Hierarchies: Differences Across Developmental Periods and Associations With Individual Adaptation. Journal of Research on Adolescence, 1–29.
Saam, Z dan Wahyudi, S. 2013. Psikologi Keperawatan. 2nd ed. Jakarta : Rajawali Pers.
Setiadi. 2007. Konsep & Penulisan Riset Keperawatan. Yogyakarta : Graha Ilmu.
Shochib, M. 2010. Pola Asuh Orang Tua Dalam Membantu Anak Mengembangkan Disiplin Diri. Rineka Cipta: Jakarta.
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta : Rineka Cipta.
Sobur, Alex. 2011. Psikologi umum. 4th ed. Bandung : Pustaka Setia.
Sujarweni, W. 2014. Metode Penelitian: Lengkap, Praktis, dan Mudah Dipahami. Yogyakarta : Pustaka baru.

Tim Penulis, Potekkes Depkes jakarta I. 2010. Kesehatan remaja problem dan solusinya. Jakarta : Salemba Medika.

Wasis. 2008. Pedoman Riset Praktis Untuk Profesi Perawat. Jakarta : EGC.
Wawan, A & Dewi. 2010. Teori & Pengukuran Pengetahuan, Sikap, Perilaku Manusia. Yogyakarta : Nuha Medika.
Ginting, Tarianna. 2012. “Pengaruh Iklan Rokok di Televisi Terhadap Perilaku Merokok Siswa SMP di SMP Swasta Dharma Bakti Medan Tahun 2011”. Tesis Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara. AvailableFrom : http://repository.usu.ac.idbitstream123456789308604Chapter%20I.pdf, [Accessed Mei 11th, 2016].
Kustanti, A. A. 2014. Hubungan antara pengaruh keluarga, pengaruh teman dan pengaruh iklan terhadap perilaku merokok pada remaja di SMP N Slogohmo, Wonogiri. Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta. [Accessed July 22th, 2016]
Lipska, K et. al. 2007. Risk factors for acute ischaemic stroke in young adults in South India. J Neurol neurosurg Psychiatry 2007; 78: 959-963. (Download from hmj.com on october 10, 2012 Publised by group.bmj.com)
Maulana.(dalam Indah Pratiwi. 2010). [Internet].Available from :http://digilidunila.ac.id/943/3/BAB.II.pdf . [Accessed April 29th, 2016]

Munir, Zaldy. (2010). Peran dan Fungsi Orang Tua Dalam Mengembangkan Kecerdasan Emosional Anak.[Internet] 17th, July. Available from :http://zaldym.wordpress.com/2010/07/17/peran-dan-fungsi-orang-tua-dalam-mengembangkan-kecerdasan-emosional-anak. [Accessed April 29th, 2016]
Murtiyani N. (2011). Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Kenakalan Remaja di RW V Kelurahan Sidokare Kecamatan Sidoarjo. Jurnal Keperawatan, 1 (1), 1-9.

Prasadja, A. 2015. Kesehatan Tidur Dan Kebiasan Merokok. [Internet] 24th, March. Available from : http:/www.dailymotion.com/prasadja/journal. [Accessed April 28th, 2016]

Setiarni, M. S., Sutomo, H. A., & Hariyono, W. (2009). Hubungan antara tingkat pengetahuan, status ekonomi dan kebiasaan merokok dengan kejadian tuberkulosis paru pada orang dewasa di wilayah kerja puskesmas tuan-tuan kabupaten ketapang kalimantan barat. Dipetik juli 18, 2014, dari http://journal.uad.ac.id/index.php/KesMas/article/dpwnload/12/06/622

_____. 2014.Menkes Luncurkan Iklan Layanan Masyarakat (ILM) Korban Rokok.[Internet] 10th, October. Available from:
http://www.depkes.go.id/article/view/201410130001/menkes-luncurkan-iklan-layanan-masyarakat-ilm-korban-rokok.html [Accessed April 9th, 2016]

_____. 2015.Asapmu Membunuh Orang-orang di sekitarmu.[Internet] 28th, April. Available from: http://promkes.depkes.go.id/asapmu-membunuh-orang-orang-di-sekitarmu/. [Accessed April 28th, 2016]

_____. 2015. Menjadi Orang Tua Hebat dalam Mengasuh Anak (1).[Internet] 16th, November. Available from :file:///C:/Users/User/Downloads/Menjadi%20Orang%20Tua%20Hebat%20dalam%20Mengasuh%20Anak%20%281%29.htm. [Accessed April 28th
Published
2019-03-27
How to Cite
AGUSTINL., & DiyanitaP. (2019). SIKAP ORANG TUA TERHADAP PERILAKU MEROKOK PADA REMAJA (Di RW 03, Desa Kemaduh, Kec. Baron, Kab. Nganjuk). JURNAL KEBIDANAN, 6(1), 1-8. https://doi.org/10.35890/jkdh.v6i1.45